Desain Kap Lampu dari Sampah Wadah Telur Berbahan Karton Menggunakan Teknik Komposit

Reduce egg container waste

Abstrak

Telur adalah salah satu bahan makanan yang banyak di konsumsi masyarakat sebagai bahan pangan sehari-hari. Konsumsi telur yang banyak dan distribusi telur yang menggunakan wadah telur berbahan karton atau kertas, berpengaruh pada limbah yang dihasilkan dari distribusi tersebut, limbah yang dihasilkan termasuk limbah anorganik. Sampah anorganik termasuk sampah yang dapat menjadi pencemaran lingkungan. Salah satu cara untuk mengurangi sampah anorganik terutama wadah telur berbahan karton yaitu denga melakukan recycle dengan proses eksplorasi material. Eksplorasi material yang aman untuk memanfaatkan sampah wadah telur berbahan karton ini dengan teknik komposit. Teknik komposit dilakukan dengan menggunakan bahan campuran seperti gelatin, gliserol, dan air sebagai pengikat material utama. Perancangan ini berfokus sebagai pembuatan kap lampu di ruang tidur. Konsep perancangan ini ditujukan untuk media penerangan lampu tidur di kamar tidur dan juga kos-kosan. Perancangan ini menggunakan metode SCAMPER yang diaplikasikan dari hasil eksplorasi material serta penambahan material dukungan yaitu bambu laminasi sebagai kaki-kaki. Teknik komposit memerlukan komposisi yang tepat yaitu gelatin 25gr, wadah telur 5gr, gliserol 1gr dan air 100ml atau dengan perbandingan 5 : 1 : 0,2 : 10 untuk mendapatkan hasil material yang kuat, tembus terhadap cahaya sehingga cocok dijadikan kap lampu.